burntbridge – Jembatan Magere Brug adalah salah satu landmark yang paling ikonik di Amsterdam, Belanda. Terletak di pusat kota Amsterdam, jembatan ini melintasi Sungai Amstel dan menghubungkan bagian timur dan barat kota.
Berikut beberapa informasi tentang Magere Brug:
- Sejarah: Jembatan Magere Brug pertama kali dibangun pada abad ke-17. “Magere” dalam bahasa Belanda berarti “tipis” atau “kecil”, dan jembatan ini dinamai demikian karena konstruksinya yang ramping. Awalnya, jembatan ini adalah jembatan gantung kayu, tetapi telah mengalami beberapa kali renovasi dan perbaikan sejak itu.
- Desain: Desain jembatan saat ini adalah versi yang direkonstruksi pada tahun 1934, tetapi tetap mempertahankan gaya tradisionalnya. Jembatan ini memiliki dua tiang beton di setiap ujungnya dan dilengkapi dengan lantai kayu dan rel penyeberangan yang melengkung.
- Pemandangan: Jembatan Magere Brug menawarkan pemandangan indah sepanjang Sungai Amstel, dengan pandangan yang terbaik terutama saat matahari terbenam. Pemandangan dari jembatan juga mencakup gedung-gedung tua yang berjejer di sepanjang sungai, serta kapal-kapal yang melintas.
- Legenda: Jembatan Magere Brug juga memiliki legenda yang terkenal di Amsterdam. Konon, jembatan ini dinamai berdasarkan cerita tentang sepasang kekasih muda yang tinggal di sisi sungai yang berbeda dan bertemu di jembatan ini setiap malam. Karena jembatan tersebut tipis, mereka menyebutnya “Magere Brug” atau “Jembatan yang Kurus” dalam bahasa Belanda.
- Wisata: Jembatan Magere Brug merupakan salah satu objek wisata yang populer di Amsterdam. Setiap hari, terutama saat matahari terbenam, banyak orang berkumpul di jembatan ini untuk menikmati pemandangan, mengambil foto, atau hanya bersantai.
Jembatan Magere Brug adalah salah satu dari sedikit jembatan gantung kayu yang masih ada di Amsterdam dan tetap menjadi simbol penting dari keindahan kota ini.