Puente Rosario-Victoria merupakan proyek infrastruktur penting di Argentina, yang menghubungkan kota Rosario (Provinsi Santa Fe) dan Victoria (Provinsi Entre Ríos) melintasi Sungai Paraná. Jembatan yang secara resmi diberi nama Puente Nuestra Señora del Rosario ini diresmikan pada tahun 2003 setelah bertahun-tahun perencanaan dan pembangunan, menjadikannya bagian penting dari koridor bi-samudra yang menghubungkan Samudra Atlantik dan Pasifik.
Fitur Utama dan Desain
Jembatan ini memiliki desain kabel-tetap modern, dengan bagian utamanya membentang sepanjang 608 meter. Tinggi maksimumnya adalah 56 meter, yang memungkinkan jarak bebas 300 meter untuk navigasi sungai. Seluruh strukturnya sepanjang 60 kilometer, termasuk delapan jembatan tambahan dengan total 8,2 kilometer, dan jalan layang melintasi pulau-pulau delta Sungai Paraná, yang membentang sepanjang 47 kilometer.
Pentingnya Ekonomi dan Strategis
Dikenal sebagai “Jembatan MERCOSUR”, jembatan ini merupakan penghubung penting untuk perdagangan dan transportasi antarwilayah. Jembatan ini menghubungkan daerah-daerah produktif di Argentina, memfasilitasi perdagangan antara pelabuhan-pelabuhan utama seperti Santos (Brasil) dan Valparaíso (Chili). Peran ini meningkatkan pentingnya jembatan ini dalam kerangka ekonomi Amerika Selatan.
Latar Belakang Sejarah
Proyek ini telah menjadi impian selama lebih dari satu abad, dengan konstruksi formal yang dimulai pada tanggal 24 September 1998. Total biaya sekitar $377,7 juta, sebagian didanai oleh perusahaan swasta dan subsidi pemerintah. Pembangunannya menghadapi tantangan yang signifikan, termasuk kondisi tenaga kerja, kendala pembiayaan, dan masalah logistik. Meskipun demikian, penyelesaiannya dirayakan sebagai kemenangan kerja sama regional dan visi strategis.
Saat ini, Jembatan Rosario-Victoria tidak hanya menjadi jalur transportasi utama, tetapi juga simbol teknik modern dan objek wisata populer karena pemandangan indah di atas Sungai Paraná.